BERAU, HARAPANPOST.COM – kelanjutan beroprasi Museum Batu Bara Teluk Bayur masih menjadi tanya bagi sebagian kalangan. Persoalan ini menjadi perhatian dari berbagai pihak salah satunya, Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Berau, Agus Uriansyah menegaskan telah lakukan pertemuan dengan dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk membahas keberlanjutan itu, Sabtu (01/03/2025).
“Jadi beberapa OPD yang kita temui yang pertama ada Dinas Pariwisata dan Badan aset Daerah,” ungkapnya.
Menurut Agus keberadaan Museum Teluk Bayur saat ini perlu memperhatikan berbagai aspek untuk memenuhi standar dan regulasi. Hasil dari pertemuannya dengan Dinas Pariwisata dan Badan Aset milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau beberapa waktu lalu sudah mendapat saran supaya ada tindaklanjuti oleh Camat Teluk Bayur.
“Jadi kita imbau pak Camat agar bersikap karena ini menyangkut siapa yang bertanggung jawab menjaga Aset tersebut,” bilangnya.
Pasalnya Agus Uriansyah menegaskan telah melakukan pertemuan bersama dua opd untuk mencari rekomendasi apa kewenangan berpusat Camat atau Lurah.
“Karena tiga Aset tersebut tercatat milik negara kemudian ini kan sebagai tanggung jawab Dinas Pariwisata dan merupakan wisata budaya yang artinya harus dilestarikan,” tegasnya.
Sehingga sangat disayangkan bagi politisi dari Perindo tersebut tidak ada keseriusan pemeliharaan oleh pemerintah daerah.
“Apa lagi bangunan itu di perbaiki pakai anggaran cukup banyak sehingga tidak jarang juga banyak dukungan dari pihak ketiga mau membantu ini yang harus menjadi perhatian pemkab dan kita untuk segera bisa difungsikan,” pungkasnya. (Irfan/Rdk/Adv).
