BERAU, HARAPANPOST.COM – Ketua Komisi II DPRD Berau, Rudi P Mangunsong menyoroti pentingnya infrastruktur dalam pengembangan sektor pariwisata Kabupaten Berau. Dalam pernyataannya pada Rabu (12/03/2025), Rudi menegaskan bahwa fokus utama Dinas Pariwisata seharusnya pada pemenuhan sarana dan prasarana destinasi wisata, bukan hanya pada pengembangan UMKM.
“Kerja sama yang sebenarnya bukan di masalah UMKM. Pada dasarnya UMKM itu mengalir sendiri. Kerja samanya terletak pada pemenuhan sektor sarana dan prasarana infrastruktur,” tegas Rudi.
Menurut Rudi, kenyamanan fasilitas menjadi faktor penentu bagi wisatawan yang berkunjung. Ia menekankan bahwa peningkatan jumlah pengunjung akan secara otomatis mendorong pertumbuhan UMKM di sektor pariwisata.
“Bermitra dengan pihak ketiga adalah solusi untuk perbaikan sarana dan prasarana di setiap sektor pariwisata,” ujarnya, menyikapi keterbatasan anggaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar).
Rudi juga menyoroti persoalan akses dan biaya transportasi sebagai faktor krusial.
“Walaupun destinasi wisata jauh, namun itu yang dicari wisatawan, dengan syarat perjalanannya harus nyaman,” jelasnya.
Harga tiket transportasi yang masih tinggi menjadi kendala utama.
“Jika dibandingkan dengan Bali, sebenarnya Berau jauh lebih bagus. Namun orang lebih banyak ke Bali karena murah transportasinya,” tambahnya.
Dengan harga tiket yang masih tinggi, wisatawan cenderung memilih destinasi lain seperti Bali dan Lombok yang menawarkan akses lebih terjangkau.
“Bahkan wisatawan dari luar negeri pun lebih memilih langsung ke sana,” pungkasnya. (Irfan/Rdk/Adv).