TANJUNG REDEB, HARAPANPOST.COM – Ketua DPRD Kabupaten Berau, Dedy Okto Nooryanto, mengimbau seluruh Perusahaan Daerah (Perusda) di Berau agar lebih transparan dalam pengelolaan operasional dan keuangan. Ia menegaskan bahwa keterbukaan dalam laporan keuangan sangat penting untuk mencegah praktik-praktik yang dapat merugikan negara, termasuk potensi tindak pidana korupsi.
Menurut Dedy, setiap direktur perusda harus lebih teliti dan aktif dalam mengawasi jalannya operasional perusahaan. Langkah ini diperlukan agar tidak ada celah bagi penyimpangan yang dapat menghambat pembangunan daerah.
“Transparansi adalah hal utama. Kami berharap setiap perusda lebih terbuka dalam menyampaikan laporan keuangan dan lebih waspada terhadap potensi penyimpangan yang bisa terjadi,” ujarnya.
Ia juga menyoroti kasus korupsi yang pernah terjadi di Perusda Air Minum Batiwakkal, yang melibatkan salah satu mantan pegawainya. Menurutnya, kejadian tersebut harus menjadi pelajaran agar perusda lainnya lebih berhati-hati dalam pengelolaan keuangan dan pengawasan internal.
“Saya meminta para direktur perusda tidak hanya fokus pada laporan keuangan, tetapi juga lebih cermat dalam mengawasi karyawan agar tidak ada celah bagi tindakan korupsi yang merugikan masyarakat dan daerah,” tegasnya.
Lebih lanjut, Dedy menekankan bahwa perusda tidak hanya harus berorientasi pada keuntungan, tetapi juga menjunjung tinggi integritas dan profesionalisme dalam pengelolaan keuangan serta pengawasan internal. Dengan peningkatan transparansi dan pengawasan, ia berharap perusda dapat berfungsi lebih baik demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Berau.(Adv)
