TANJUNG REDEB, HARAPANPOST.COM – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Berau menggelar sosialisasi mengenai pencegahan radikalisme, terorisme, dan aliran kepercayaan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Kegiatan tersebut berlangsung di ruang RPJPD Bapelitbang, Kecamatan Tanjung Redeb, Berau, Senin (25/11/2024).
Sekretaris Daerah Berau, Muhammad Said, dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan ini untuk menjaga kondusivitas daerah.
“Situasi rentan seperti konflik dan gesekan yang dapat mengganggu keharmonisan masyarakat bisa terjadi, dipicu oleh paham radikalisme, aliran kepercayaan, bahkan aksi terorisme,” ujarnya.
Sosialisasi ini menghadirkan narasumber dari berbagai instansi seperti Kodim 0902 Berau, Kejaksaan Negeri Berau, dan Badan Intelijen Negara yang akan memaparkan strategi pencegahan dan penanggulangan radikalisme serta terorisme.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Berau juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap Empat Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Pemahaman ini penting agar masyarakat Berau memiliki kesadaran akan nasionalisme, persatuan, dan bela negara,” tegasnya.
Muhammad Said mengajak masyarakat untuk menerapkan nilai-nilai gotong royong, toleransi, dan kerukunan yang tercermin dalam Empat Pilar Kebangsaan.
Ia menegaskan bahwa perbedaan merupakan anugerah yang harus diterima dengan asas ketuhanan, kemanusiaan, empati, musyawarah, dan saling menghormati pilihan masing-masing.
“Semua pihak harus mampu menjaga diri dan tetap waspada agar tidak terhasut oleh hal-hal yang dapat merusak kerukunan,” pintanya.
Kesbangpol bersama organisasi seperti Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) diharapkan dapat terus memberikan edukasi serta pendampingan kepada masyarakat.
“Saya meyakini, apabila stabilitas lingkungan kita baik, maka keberhasilan pembangunan yang kita cita-citakan insyaallah akan terwujud sesuai harapan,” pungkasnya. (Irfan/Rdk)