HARAPANPOST.COM – Keberagaman budaya di Kabupaten Berau menjadi salah satu aset penting yang dimiliki daerah ini.
Tiga suku asli, yakni Suku Banua, Dayak, dan Bajau, selama ini hidup berdampingan dengan damai dan harmonis, mencerminkan kekayaan budaya yang bisa menarik perhatian wisatawan.
Anggota DPRD Berau, Elita Herlina, melihat potensi ini sebagai kesempatan untuk menarik minat wisatawan lokal hingga mancanegara.
Namun, menurut Elita, upaya ini harus dilakukan sejalan dengan menjaga kebudayaan yang sudah ada, bukan hanya mengandalkan sektor pariwisata saja.
Elita mengatakan, dukungan pemerintah sangat diperlukan dalam bentuk kegiatan budaya yang rutin diadakan setiap tahun.
“Didukung melalui kegiatan rutin,” ujarnya pada Senin (11/11/2024), saat membahas pentingnya komitmen pemerintah dalam melestarikan kebudayaan lokal.
Berau sendiri memiliki sejumlah acara kebudayaan yang sudah rutin digelar, seperti Meja Panjang dan Bakudung Batiung.
Acara ini tidak hanya menggambarkan kekayaan budaya lokal, tetapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang tertarik dengan pengalaman budaya.
Meski sering mendapat dukungan dari pihak ketiga, Elita menekankan pentingnya dukungan penuh dari Pemkab Berau agar kegiatan kebudayaan tahunan ini semakin meriah.
Dukungan ini, menurutnya, akan berkontribusi besar terhadap pengembangan sektor pariwisata Berau.
Ia juga menekankan bahwa festival budaya seperti Bekudung Betiung dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat setempat.
“Kegiatan kebudayaan bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Pendapatan Asli Kampung (PAK). Maka dari itu, harus didukung dengan maksimal,” tambahnya.
Sebagai politikus dari Golkar, Elita menyoroti perlunya peran aktif pemerintah untuk memastikan acara budaya yang digelar setiap tahun dapat terus menarik minat wisatawan.
Hal ini, lanjutnya, penting untuk memperkenalkan kebudayaan Berau, baik kepada wisatawan domestik maupun asing.
Menurutnya, banyak destinasi wisata di Berau yang dapat diperkenalkan bersama nilai-nilai budaya. Dengan adanya dukungan pemerintah, wisatawan akan tertarik untuk menikmati kekayaan budaya ini.
“Saya harap potensi ini bisa diperhatikan,” tuturnya.
Elita berharap Pemkab Berau dapat memberi perhatian lebih dari sisi penganggaran untuk mendukung acara tahunan ini.
“Kita perlu komitmen dan konsisten mendukung penganggarannya jika ingin kebudayaan dan pariwisata kita maju dan berkembang,” pungkasnya. (ADV)