banner 1024x768
Uncategorized

Upacara Penurunan Bendera Merah Putih Berjalan Lancar, Ini Komentar Pelatih

×

Upacara Penurunan Bendera Merah Putih Berjalan Lancar, Ini Komentar Pelatih

Sebarkan artikel ini

TANJUNG REDEB, Harapan Post – Upacara penurunan Bendera sang merah putih oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) di Lapangan pemuda GOR Kabupaten Berau pada tanggal 17 Agustus 2024 berlangsung dengan sukses dan lancar. Kesuksesan ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi pelatih Paskibraka, yang melihat hasil kerja keras para anggotanya membuahkan hasil yang membanggakan, Sabtu (17/8/2024).

Para anggota Paskibra yang terlibat dalam upacara ini menunjukkan performa terbaik mereka, dengan gerakan yang serempak dan penuh kedisiplinan. Mulai dari persiapan hingga prosesi penurunan bendera, semuanya berjalan tanpa kendala berarti, menciptakan suasana khidmat yang menghiasi akhir perayaan kemerdekaan.

Pelatih Paskibra, Sersan Kepala Misyadi dari kodim 0902 yang sejak awal telah mendampingi dan membimbing para anggota, mengungkapkan rasa bangganya terhadap pencapaian ini meskipun harus melatih paskibraka dengan waktu yang singkat.

“Alhamdulillah saya sangat puas meski pun melatih dengan waktu yang sangat singkat mereka bisa melaksanakan tugas dengan sangat baik, saya sebagai kordinator sangat puas sekali. Alhamdulillah sangat baik semuanya.,” ujarnya dengan penuh apresiasi.

Ia mengungkapkan tantangan terbesar saat pelatihan ada masalah mental serta fisik pada anggota paskibraka.

“Tantangannya sangat banyak terutama pada saat bergabung fisik mereka belum stabil, artinya kita harus membina fisik dengan Waktu yang sesingkat-singkat ini supaya mereka bisa tampil lebih prima. Jadi kita tantangannya masalah fisik dan masalah mentalnya itu yang sangat berat bagi tapi Alhamdulillah mereka semua bisa menjaga fisiknya bisa menjaga mentalnya dengan baik,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan Pelatih Paskibraka tidak hanya berperan sebagai pembimbing yang menuntut kedisiplinan, tetapi juga sebagai sosok yang memahami dan mendukung para anggota seperti orang tua sendiri. Dalam menjaga motivasi selama pelatihan, pelatih menerapkan pendekatan yang seimbang antara tekanan dan perhatian.

” Untuk menjaga motivasi selama pelatihan, ada yang sifatnya tekanan tapi kita selalu menjaga seperti orang tua sendiri, Jadi artinya mereka terbuka setiap ada permasalahan pelatihan selalu mereka menyampaikan keluh kesah seperti itu.

Serta ia mengharapkan sebagai pelatih kepada anggota paskibra Tahun 2024 kabupaten Berau Sebagai pelatih dan pembina, ada harapan besar yang dititipkan Pelatih berharap agar mereka tidak hanya mampu menjaga nama baik pribadi, sekolah, dan kabupaten, tetapi juga tetap berkoordinasi dengan baik di masa depan dalam upaya mencapai cita-cita mereka.

“Harapan saya sebagai pelatih dan pembina mengharapkan untuk anak-anak saya yang paskibra 2024 bisa menjaga nama baik pribadi kemudian nama sekolahnya dan nama baik kabupaten seperti itu.
Dan harapannya kedepan tetap kami akan selalu berkoordinasi untuk kedepannya mereka mencapai cita-citanya nanti, pungkasnya.

Reporter: Irfan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *